BAB
IV
PENGGUNA
DAN PENGEMBANG SISTEM
Ketika sistem informasi yang
pertama yang dikembangkan oleh spesialis informasi, pengguna tidak
diharapkan/di izinkan untuk melakukan hal-hal selain menyebutkan kebutuhan
informasi mereka. Ketika tuntutan pengguna untuk mendapat dukungan komputer
yang lebih besar mengalami lonjakan, para spesialis tidak mampu untuk
mengikutinya. Akibatnya, paengguna akhirnya mengembangkan sistem mereka
sendiri, suatu fenomena yang disebut komputasi pengguna akhir.
Pengembang sistem adalah suatu
aktifitas yang selalu berevolusi. Bentuk organisasional dan peranan yang
dimainkan oleh para pengguna dan spesialis informasi terus menerus mengalami
perubahan.
1.
ORGANISASI
BISNIS
Dukungan Sistem
Informasi bagi Organisasi
Sistem informasi dikembangkan untuk
mendukung keseluruhan organisasi, eksekutif, dan area bisnis. Sistem-sistem
informasi ini dirancang khusus untuk organisasi fisik, yaitu , cara bagaimana
sumber daya fisik (manusia, bahan baku, mesin, dan uang) dialokasikan ke
berbagai area-area fisik perusahaan – anak perusahaan global, divisi, wilayah,
distrik, cabang dan seterusnya. Inovasi-inovasi di bidang teknologi informasi
telah memungkinkan banyak aktivitas perusahaan dilaksanakan tanpa dibatasi oleh
lokasi fisik. Struktur organisasi seperti ini disebut sebagai organisasi maya (virtual organization).
2.
ORGANISASI
LAYANAN INFORMASI
a. Sumber
daya Informasi memiliki tugas menidentifikasi sebuah piranti-piranti komputer,
spesialis informasi, pengguna, fasilitas, basis data, dan informasi.
b. Spesialis
Informasi (information specialis)
memiliki tugas untuk mengkordinasi atas sumber daya yang dimiliki perusahaan
contohnya programmer, analis sistem, operator, administrator basis data,
spesialis jaringan, dan webmaster.
c. Analis
sistem memiliki tugas untuk mengidentifikasi masalah dan membuat sebuah dokumen
tertulis mengenai bagaimana komputer akan menyelesaikan sebuah masalah.
d. Administrator
Basis Data memiliki tugas perencanaan,implementasi, operasi dan keamanan.
e. Webmaster
memiliki tugas untuk membuat situs web yang menyajikan perkembangan sebuah
perusahaan melalui sebuah grafik dan webmaster diharapak dapat melacak orang
yang mengunjungi halaman web. Angka statistic ini dapat memberikan keefektifan.
f. Spesialis
Jaringan memili tugas menganalisa sistem dan pengguna dalam membuat jaringan
komunikasi data yang menyatukan sumber daya komputasi yang menyebar.
g. Progammer
memiliki tugas membuat kode program yang mengubah data menjadi
informasi yang dibutuhkan oleh pengguna.
h. Operator
memiliki tugas memelihara sebuah sistem setelah sistem di implementasikan.
3.
STRUKTUR
ORGANISASI LAYANAN INFORMASI
a.
Tren
dari Struktur Tersentralisasi ke Desentralisasi
Suatu struktur organisasi yang umum bagi
suatu operasi tersentralisasi diilustrasikan seperti disesuaikan dengan siklus
hidup sistem.perusahaan telah menugaskan beberapa orang analis sistem dan
programer untuk mengembangkan sistem-sistem baru dan beberapa orang analis
sistem serta programer lainnya untuk memelihara sistem-sistem yang sudah ada.
Masing-masing kelompok dipimpin oleh seorang manajer. Unit-unit operasi,
administrasi basis data, dan jaringan akan memberikan kontribusi bagi
pengembangan maupun pemeliharaan.
b.
Struktur
Organisasi Inovatif
Para peneliti SIM mengidentifikasikan
tiga struktur organisasi inovatif, yang disebut model sekutu (partner
model), model platfrom (platfrom model), dan model terskala (scalable
model). Model sekutu adalah bahwa layanan informasi bekerja dengan
area-area bisnis dalam menggunakan teknologi informasi guna menghasilkan
inovasi bisnis. Model platfrom adalah bahwa layanan informasi tidak
akan secara aktiv mengawali inovasi bisnis, namun akan menyediakan sumber daya
informasi sehingga informasi tersebut dapat dicapai oleh area-area bisnis. Model
berskala menyadari bahwa sumber daya harus diperoleh begitu peluang pasar
muncul dan harus dapat dengan cepat dilepaskan ketika peluang-peluang tersebut
tidak lagi terjadi, sehingga tetap mempertahankan biaya tetap pada tingkat yang
minimum.
4.
KOMPUTASI
PENGGUNA AKHIR
Di akhir tahun 1970-an kita melihat
berkembangnya minat dari pihak pengguna untuk mengembangkan aplikasi
komputernya sendiri, suatu pendekatan yang disebut komputasi pengguna
akhir (end-user computing). Pengguna akhirmerupakan kata yang sinonim
dengan pengguna; pengguna menggunakan produk akhir dari suatu sistem
berbasis komputer. Komputasi pengguna akhir (end-user computing – EUC), oleh
karenanya, berarti pengembangan seluruh atau sebagian sistem informasi oleh
pengguna.
Penyebab Komputasi Pengguna Akhir timbul
yaitu:
a. Dampak
Pendidikan Komputer
b. Antrian
Layanan Informasi
c. Murahnya
peranti keras
d. Peranti
lunak siap pakai
Pengguna akhir tidak bertanggung jawab penuh terhadap penggabungan sistem.
Namun dalam beberapa kasus pengguna akan bekerja sama dengan spesialis
informasi dalam mengembangkan sistem.
5.
PENGGUNA
SEBAGAI SUATU SUMBER DAYA INFORMASI
Pengguna dari sistem informasi perusahaan
adalah sumber daya informasi penting yang dapat memberikan satu kontribusi
nyata dalam mencapai sasaran startegis dan meraih keunggulan kompetitif. Hal
ini terutama berlaku ketika pengguna dapat secara aktif ikut berpartisipasi
dalam pengembangan sistem dan mempraktikkan komputasi pengguna akhir.
Dalam memutuskan bagaimana perusahaan
akan mempergunakan sumber daya informasinya, manajemen puncak harus memberikan
perhatian yang cukup besar tentang bagaimana cara komputasi pengguna akhir akan
dilaksanakan, sehingga pada akhirnya akan memaksimalkan manfaatnya dan
meminimalkan risikonya.
a. Keuntungan
Komputasi Pengguna Akhir
EUC memberikan dua
manfaat utama:
v Menyamakan
kemampuan dan tantangan. Pergeseran beban kerja dalam pengembangan sistem ke
area-area pengguna memberikan kebebasan bagi spesialis informasi untuk lebih
berkonsentrasi pada organisasi secara luas dan sistem-sistem yang rumit, yang
memungkinkan mereka melakukan pekerjaan yang lebih baik di area-area tersebut.
v Mempersempit
jarak komunikasi. Kesulitan yang selalu menghantui pengembangan sistem sejak
hari pertama komputasi adalah komunikasi antara pengguna dan spesialis
informasi. Pengguna memahami area yang lebih baik daripada teknologi komputasi.
Kombinasi antara pendidikan komputer, teknologi berbiaya rendah, dan peranti
lunak siap pakai telah memungkinkan pengguna menciptakan beberapa sistem.
Sebaliknya, spesialis informasi adalah pakar dalam bidang teknologi, namun kurang
memiliki pengetahuan dalam area masalah. Ketika pengguna mengembangkan aplikasi
mereka sendiri, maka tidak akan terdapat jarak komunikasi, karena tidak ada
kebutuhan untuk berkomunikasi. Demikian pula ketika pengguna mengembangkan
sebagian dari sistem mereka, jarak ini akan menyempit.
Manfaat-manfaat diatas akan menghasilkan
pengembangan sistem yang lebih baik daripada yang dihasilkan oleh spesialis
informasi yang mencoba untuk melakukan sendiri sebagain besar pekerjaan.
b. Risiko
Komputasi Pengguna Akhir
Sebaliknya, ketika pengguna akhir
mengembangkan sistem mereka sendiri, mereka akan menghadapkan perusahaan kepada
sejumlah risiko.
v Sasaran
sistem yang buruk
v Sistem
yang dirancang dan didokumentasikan dengan buruk
v Pengguna
sumber daya informasi yang tidak efisien
v Hilangnya
integritas data
v Hilangnya
keamanan
v Hilangnya
Kendali
6.
KRITERIA
PENDIDIKAN, PENGETAHUAN, DAN KEAHLIAN YANG DIBUTUHKAN UNTUK KARIER DI BIDANG
LAYANAN INFORMASI.
Pengembangan sistem informasi
membutuhkan pengetahuan dan keahlian tertentu. Spesialis informasi menerapkan
pengetahuan dan keahlian secara kontinu. Pengguna menerapkannya ketika mereka
pernah ikut terlibat dalam komputasi pengguna akhir.
a. Pengetahuan
Pengembangan Sistem
Pengetahuan adalah
sesuatu yang dapat dipelajari, baik itu melalui mata kuliah formal ataupun
upaya sendiri seperti membaca dan mengamati. Pengetahuan komputer (computer
literacy) adalah kemampuan untuk menggunakan sumber daya komputer guna
mendapatkan pemrosesan yang dibutuhkan. Pengetahuan informasi (information
literacy) meliputi pemahaman bagaimana menggunakan informasi dalam setiap
langkah proses pemecahan masalah dimana informasi tersebut dapat diperoleh dan
bagaimana membagi informasi dengan orang lain.
b. Keahlian
Pengembangan Sistem
Kita
dapat mengidentifikasi jenis-jenis keahlian pengembangan yang berbeda dan
memiliki arti yang penting. Meskipun keahlian-keahlian ini dapat dipelajari,
setiap individu memeliki kemampuan masing-masing yang berbeda.
Keahlian
komunikasi / communications sikill melibatkan
kemampuan untuk menyampaikan informasi kepada satu orang atau lebih dengan
menggunakn komunikasi lisan, tulisan, atau gambar. Kemampuan analitis (analytical
ability) melibatkan studi dan pemahaman akhir atas suatu situasi dengan tujuan
untuk merumuskan respon atau solusi. Kreativitas (creativity) adalah
penciptaan ide atau solusi baru yang sepenuhnya atau separuhnya baru. Kepemimpinan (leadership)
adalah kemampuan untuk mengarahkan orang lain untuk melaksanakan tugasnya.
7.
MENGELOLA
PENGETAHUAN YANG DITUNJUKKAN OLEH SUMBER DAYA INFORMASI PERUSAHAAN.
Sumber daya informasi perusahaan yang
meliputi peranti keras, peranti lunak, spesialis informasi, pengguna,
fasilitas, basis data, dan informasi.beberapa sumber daya diatas mencerminkan
gudang-gudang penyimpanan pengetahuan yang berharga. Peranti lunak menyimpan
pengetahuan dalam bentuk proses dan prosedur perusahaan. Basis data menyimpan
pengetahuan dalam bentuk data dan informasi yang mencerminkan sumber daya dan
operasi fisik perusahaan. Pengguna dan spesialis informasi menyimpan
pengetahuan dalam bentuk bentuk yang sebelumnya telah dibahas pengetahuan
komputer dan informasi, dasar-dasar bisnis, serta teori, pengembangan, dan
pembuatan model sistem.
8.
OTOMATISASI
KANTOR
Otomatisasi
Kantor meliputi sistem elektronik formal maupun informal yang berhubungan
dengan komunikasi informasi dari internal ke eksternal.Beberapa sistem ini
melibatkan pengguna komputer yang berada di dalam lingkungan
perusahaan.Keunggulan dari OA adalah dapat memberikan suatu sambungan
komunikasi bagi orang di dalam dan di luar perusahaan untuk saling
berkomunikasi satu sama lain.
a. Pergeseran
dari Pemecahan Masalah Administratif ke Manajerial
Seiring
dengan bertambahnya pengetahuan komputer dikalangan manajer ,mereka menyadari
bahwa menggunakan aplikasi dapat memecahkan beberapa masalah yang mereka
hadapi.mereka menggunakan email untuk mengumumkan jadwal rapat ,yang lain
menggunakan video untuk menghubungkan para pemecah masalah di wilayah geografis
yang luas dan seterusnya.
9.
KANTOR
MAYA
Konsep
kantor maya mengakui bahwa pekerjaan dapat dilakukan hampir di semua lokasi
selama tempat kerja terhubung oleh jenis kemampuan komunikasi elektronik.
a.
Telecommuting
Telecommuting adalah produk- produk
peranti lunak dapat di buat dimana saja.Keuntungan bagi karyawan adalah
fleksibilitas yang diberikan dalam menjadwalkan tugas-tugas pekerjaan sehingga
tugas pribadi juga dapat di akomodasi.Lalu kerugian yang di dapat karyawan yang
melakukan telecommuting dapat merasa menjadi anggota organisasi yang dianggap
kurang penting.
b.
Hoteling
Konsep hoteling adalah pada awalnya
fokus telecommting yang hanya terbatas pada pekerja kantor yang hanya dapat
melakukan pekerjaan mereka di rumah telah meluas hingga meliputi seluruh
karyawan yang datang ke kantor bilamana dibutuhkan. Keuntungan hoteling adalah
pemanfaatan sumber daya dan ruangan yang lebih efektif dan focus yang lebih
baik pada apa yang dibutuhkan untuk mendukung personel kantor. Lalu kerugian
karyawan tidak memiliki bonus karna kurang memiliki ruangan kantor pribadi.
c.
Keuntungan
Kantor Maya
v Biaya
fasilitas yang lebih rendah
Karena
beberapa karyawan bekerja di tempat lain selain di kantor sehingga membuat
biaya sewa dan perluasan kantor menurun.
v Biaya
peralatan yang lebih rendah
Para karyawan dapat saling berbagi
peralatan dengan cara berpartisipasi di dalam suatu jaringan area local
berbagai sumber daya komputasi.
v Berkurangnya
penghentian pekerjaan
Bila terjadi bencana alam
,aktivitas perusahaan tidak dapat berlangsung tetapi dengan adanya kantor maya
maka pekerjaan dapat terus dilakukan.
v Kontribusi
Sosial
Kantor Maya memungkinkan
memperkerjaan untuk orang yang memiliki kekurangan yang sebelumnya yang tidak
memiliki pekerjaan.Tapi dengan adanya kantor maya dapat memberikan kesempatan
bagi perusahaan untuk mengespresikan rasa sosialnya.
10. MENEMPATKAN PENGGUNA SISTEM DAN
SPESIALIS INFORMASI PADA PERSPEKTIF
Unsur manusia terus menjadi salah satu
bahan paling penting dalam pengembangan dan pengguna sistem informasi. Para
pemain utama adalah pengguna dan spesialis informasi. Kedua kelompok tersebut
membentuk tim pengembangan.
Pengembangan sistem pada awalnya
dilakukan sepenuhnya oleh spesialis informasi. Namun, lama-kelamaan pengguna
telah memainkan peranan yang semakin penting. Sampai ke suatu titik ekstrem,
pengguna dapat melakukan seluruh pekerjaan pengembangan.
Tidak hanya pekerjaan pengembangan saja
yang berubah, keadaan dimana pekerjaan dilaksanakan juga ikut mengalami
perubahan. Organisai tidak lagi berbentuk fisik, yang mengharuskan pekerjaan
dan pekerja berada pada satu lokasi fisik. Jaringan komunikasi elektronik
memungkinkan perusahaan mencapai suatu organisasi maya, dimana pekerjaan dapat
dilakukan di hampir semua tempat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar